Brebes, Beberapa waktu ini keadaan pasar otomotif terutama pada motor Honda mengalami Inden. Hal ini di sebutkan oleh akun resmi Honda, Mereka menyatakan bahwa salah satu komponen penting pada motor mengalami kelangkaan yang sangat parah sehingga membuat motor honda menjadi inden sekitar 3 sampai 4 bulan lamanya tergantung dari type motor yang telah di pesan. Kami akan mencoba menjelaskan mengenai Apa itu Chipp semikonduktor yang membuat produksi otomotif dan elektronik mengalami kelangkaan.
Apa Itu Chip Semikonduktor?
Chip semikonduktor adalah bahan utama untuk membuat suatu INTEGRATED CIRCUIT (IC) yang terbuat dari Gallium Arsenide, Germanium, Silicon, dan lain sebagainya. Chip Semikonduktor ini biasa di gunakan pada komponen kelistrikan motor, Mobil, dan Barang Elektronik Lainnya.
Mengapa terjadi kelangkaan Chip Semikonduktor?
Kelangkaan ini di sebabkan karena sedikit perusahaan yang dapat membuat chip ini. bahkan di dunia hanya terdapat beberapa saja. Kelangkaan produk di dasari pasokan dari bahan mentah yang terbatas sehingga terjadi kelangkaan yang mengakibatkan produksi motor, mobil, dan elektronik lainnya terhambat.
Sampai Kapan Chip Semikonduktor mengalami kelangkaan?
Menurut berita yang di dapat oleh kami, Pemerintah Amerika serikat mengumumkan akan terjadi kelangkaan sampai dengan tahun 2022 akhir. Ini hanya sekedar prediksi Amerika serikat. Hal ini di dasari oleh informasi yang telah kami himpun mengenai chip bahwa hanya ada beberapa negara saja yang mampu membuat chip seperti ini sehingga akan terjadi kelangkaan yang membuat efek domino kepada pabrikan elektronik dan otomotif.
Negara Pembuat Chip Semikonduktor.
Hanya ada beberapa negara saja yang mampu menghasilkan chip semikonduktor yaitu Taiwan, Korea Selatan, Amerika Serikat. Hanya negara ini saja yang dapat membuat chip ini, Beberapa waktu yang lalu Taiwan sempat melarang penjualan kepada Rusia akibat dari penyerangan Rusia terhadap Ukraina.
Jadi bagaimana menurut anda ? apakah ini akan berlangsung lama atau tidak, dan sudah berapa lama motor anda sudah inden?
